Pemegang lancip Morse (Morse Taper Holder) merupakan salah satu aksesoris perkakas mesin yang umum digunakan, banyak diaplikasikan dalam bidang permesinan khususnya pada bidang permesinan.latihan, mesin bubut, penggilinganmesin, dan perlengkapan lain untuk memegang alat atau perlengkapan dengan Morse lancip (MT, Morse Taper). Artikel ini terutama memperkenalkan dudukan lancip Morse dengan betis model JT, fungsi, penggunaan, dan tindakan pencegahannya.
Fungsi
Fungsi utama pemegang lancip Morse dengan betis JT adalah untuk menyediakan penjepitan alat yang aman dan pemosisian yang tepat. Desain lancip Morse menghasilkan gaya penjepitan yang kuat melalui pemasangan lancip, memastikan pahat tetap stabil dan tidak tergelincir selama pemesinan. Shank JT (Jacobs Taper) biasanya digunakan untuk memasang dudukan lancip Morse ke dalam spindel mesin atau perlengkapan lainnya. Oleh karena itu, dudukan ini menggabungkan dua lancip: salah satu ujungnya dilengkapi lancip JT untuk dipasang ke poros mesin, sedangkan ujung lainnya menampung perkakas atau aksesori dengan lancip MT, sepertibor putar betis lancip. Taper Morse yang umum berkisar dari MT1 hingga MT5, cocok untuk diameter dan spesifikasi alat yang berbeda.
Penggunaan
Instalasi alat:Pertama, masukkan alat dengan lancip Morse (seperti bor putar betis lancip, alat untuk membesarkan lubang, atau selongsong lancip) ke dalam lubang MT pada dudukan lancip Morse. Gesekan dari taper fit secara alami mengamankan alat, namun untuk memastikan penjepitan yang kuat, ketukan ringan pada ujung alat dengan palu mungkin diperlukan untuk memastikan alat terpasang dengan benar.
Pemasangan dudukan:Masukkan ujung lancip JT ke dalam spindel mesin atau alat penahan lainnya. Taper JT bersifat self-locking, artinya setelah dijepit, taper akan menempel erat dan sulit dilonggarkan, memastikan pahat tidak bergerak atau bergeser selama pemesinan.
Operasi pemesinan:Setelah alat terpasang dengan aman,pengeboran, reaming, atau operasi pembubutan dapat dilakukan. Karena sifat lancip Morse yang mengunci sendiri, pahat tetap stabil bahkan di bawah gaya pemotongan yang tinggi.
Tindakan pencegahan
Pembersihan dan pemeliharaan:Sebelum digunakan, pastikan permukaan runcing pada dudukan dan alat bersih, bebas dari minyak atau kotoran. Kotoran atau benda asing dapat mempengaruhi keakuratan pemasangan taper, berpotensi menyebabkan alat menjadi kendor, yang dapat mempengaruhi presisi pemesinan atau menyebabkan kecelakaan.
Hindari memalu berlebihan:Meskipun sambungan lancip memiliki sifat mengunci sendiri yang baik, pemukulan yang berlebihan dapat menyebabkan deformasi atau keausan pada lancip, yang dapat mengurangi gaya penjepitan dan masa pakainya. Saat memasang alat, ketuk perlahan untuk memastikan alat terpasang dengan benar tanpa tenaga yang berlebihan.
Periksa keausan lancip secara teratur:Keausan pada lancip dapat menyebabkan alat tidak diamankan secara memadai. Disarankan untuk memeriksa taper fit secara berkala untuk memastikan permukaannya halus dan bebas goresan. Jika ditemukan keausan yang signifikan, dudukannya harus diganti atau diperbaiki untuk menghindari masalah kinerja.
Gunakan spesifikasi alat yang benar:Ukuran lancip Morse yang berbeda sesuai dengan diameter alat yang berbeda. Saat menggunakan dudukan, pastikan ukuran lancip dudukan dan alat sesuai untuk mencegah penjepitan yang tidak stabil atau alat putus karena ketidaksesuaian.
Pengoperasian yang aman:Saat menggunakan perkakas tirus, selalu ikuti prosedur pengoperasian mesin. Hindari melonggarkan alat secara tiba-tiba selama pengoperasian kecepatan tinggi atau beban berat untuk memastikan keselamatan operator.
Kontak: Jason
Surel: jason@wayleading.com
Waktu posting: 13 Oktober 2024